ANGKUTAN UMUM DAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA



Assalamualaikum sob..

Halo sobat semua! berjumpa lagi dengan saya Rafli Eka Nugraha sebagai penulis blog kece ini hehe... Pada blog kali ini saya akan membuat essay dengan gagasan utama "Angkutan Umum dan Perencanaan Wilayah dan Kota". Sesuai definisinya, Essay/Esai adalah tulisan yang menggambarkan opini penulis tentang subyek tertentu yang dinilainya. Jadi tulisan ini benar-benar menurut pandangan saya pribadi dan ada beberapa definisi yang saya ambil dari sumber terpercaya.

Oke sob gausah lama-lama ya, langsung saja ke isinya oke...

Angkutan Umum dan Perencanaan Wilayah dan Kota



Akhir-akhir ini sering sekali terjadi kemacetan di perkotaan, hal ini disebabkan karena semakin banyaknya orang-orang yang menggunakan kendaraaan pribadi. Salah satu cara mengurangi kemacetan di perkotaan yakni dengan menggunakan angkutan umum seperti angkutan kota (Angkot/Kopas) dan bus kota.


Angkutan umum adalah kendaraan umum yang digunakan untuk memindahkan sekelompok orang atau barang dari suatu tempat ke tempat lain yang dituju dengan sistem pembayaran. Angkutan umum adalah sarana transportasi umum yang bertujuan untuk memudahkan aktivitas masyarakat untuk berpindah tempat dengan cepat. Angkutan umum memiliki banyak jurusan yang berbeda-beda, namun memiliki terminal yang sama di setiap kotanya. Pemerintah kota pastinya sudah mempertimbangkan rute yang dilalui oleh angkutan umum ke tempat-tempat strategis misalnya pasar, sekolah, kantor, alun-alun kota, dan lain-lain.


Angkutan umum terbagi atas angkutan umum dalam kota dan antarkota, contoh angkutan umum dalam kota yaitu angkutan kota (angkot), bus kota, becak, delman. Sedangkan contoh angkutan umum antarkota yaitu bus antarkota, kereta api, pesawat, kapal laut. Angkutan umum memiliki kelebihan dan kekurangan, hal ini yang menjadi pertimbangan masyarakat untuk menggunakan angkutan umum atau kendaraan pribadi. Kelebihan dari angkutan umum yaitu orang yang menggunakan angkutan umum tidak perlu capek untuk mengemudi dan membantu memajukan kota karena angkutan umum berdampak baik bagi perkembangan kota karena jika banyak orang yang menggunakan angkutan umum maka akan menjadi sedikit volume kendaraan di jalanan sehingga mengurangi kemacetan dan polusi. sedangkan kekurangan dari angkutan umum yaitu waktu tempuh lebih lama karena banyak berhenti untuk menaikan/menurunkan penumpang dan kenyamanan dan keamanan penumpang masih kurang karena sering kali terjadi pencurian dan pelecehan di angkutan umum.


Untuk meningkatkan minat masyarakat untuk menggunakan angkutan umum khususnya dalam kota, maka pemerintah seharusnya memperhatikan kelayakan dan standar keamanan angkutan umum itu sendiri, misalnya memilih kendaraan yang masih layak jalan dan fasilitas masih memadai, memperbaiki halte-halte yang rusak dan meningkatkan fasilitas halte agar penumpang yang menunggu merasa nyaman, membuat jalur khusus/memprioritaskan angkutan umum agar waktu tempuh sesuai dan meningkatkan fasilitas dan keamanan pada angkutan umum. Jika semakin banyak masyarakat yang merasa nyaman dan bangga menggunakan angkutan umum, maka volume kendaraan umum di jalan akan berkurang dan dapat mengurangi kemacetan.


Kemacetan di perkotaan juga dapat diatasi dengan pengelolaan lalu lintas dan transportasi yang baik, untuk bisa mengelola lalu lintas dan transportasi kota yang baik dibutuhkan para perencana /planner yang  memiliki ilmu di bidang tata kota dan transportasi perkotaan. Ilmu ini adalah ilmu yang di pelajari di program studi Perencanaan Wilayah dan Kota. Perencanaan Wilayah dan Kota adalah ilmu yang mempelajari tentang penataan ruang suatu kota atau wilayah serta pengelolaannya. Bukan hanya itu, ilmu ini juga mempelajari semua unsur perkotaan dan aktivitas kotanya, seperti ekonomi, sosial, politik, bahkan transportasinya.


Perencanaan Wilayah dan Kota tentu memiliki keterkaitan dengan bidang transportasi khususnya di pembahasan kali ini yaitu angkutan umum. Perencana Wilayah dan Kota/Planner hadir untuk mengatasi masalah-masalah yang terjadi di perkotaan dalam pembahasan kali ini khususnya kemacetan. Planner berperan sebagai pengatur lalu lintas suatu wilayah yang dibantu oleh pihak kepolisian dan dinas perhubungan untuk menciptakan jalanan kota yang nyaman dan terhindar dari macet, misalnya mengatur jalanan yang dapat diubah menjadi jalanan satu arahmengatur peletakan terminal atau halte di lokasi yang tepat agar terhindar dari kemacetan.  


Keterkaitan antara angkutan umum dan PWK selanjutnya yaitu PWK sebagai yang berperan membangun/merencanakan suatu wilayah pasti mempertimbangkan juga pergerakan dan aktivitas penduduk wilayahnya, hal ini bertujuan untuk mengantisipasi kemacetan dan kepadatan pada suatu wilayah. Khususnya untuk angkutan umum, Planner berperan untuk menempatkan lokasi-lokasi yang tepat untuk dijadikan terminal, halte, dan zona pemberhentian angkutan kota misalnya yang dekat dengan (100 meter sebelum/sesudah) sekolah, pasar, kantor. Bukan hanya itu, seorang planner juga memperhatikan path/jalanan bagaimana lebar jalan yang cocok untuk di daerah tertentu, dimana posisi yang baik untuk dijadikan lahan parkir, atau dimana saja jalan yang perlu menerapkan one way / SSA (Sistem Satu Arah). Selain itu, planner juga berperan untuk merencanakan transportasi umum yang akan datang, misalnya, merencakanan pembangunan KRL beserta rute dan stasiunnya, 




Oke sob, itu lah esai karangan saya dengan gagasan utama "Angkutan Umum dan Perencanaan Wilayah dan Kota". Mohon maaf ya kalo masih banyak kesalahan, karena saya belum terbiasa membuat esai hehe... terima kasih sobat semua yang telah menyempatkan waktunya untuk mengunjungi blog saya atau bahkan membaca esai yang saya buat sampai habis, terima kasih banyak ya hehe. Saya Rafli Eka Nugraha pamit, sampai jumpa di blog selanjutnyaa sobb....









Daftar Pustaka :
https://alfanioktarina.wordpress.com/2013/09/27/definisi-esai-dan-contohnya/ (diakses pada 7 Oktober 2019)
https://www.belajarsipil.com/2014/01/16/pengertian-angkutan-umum/ (diakses pada 7 Oktober 2019)



Komentar

Postingan populer dari blog ini

KOMUNIKASI DAN MISKOMUNIKASI